Selasa, 20 Desember 2016

Sibuk dan Gak Sempat Olahraga? Lakukan 3 Hal Simpel ini agar Tetap Sehat dan Aktif


Bulan Desember 2016 ini bisa dibilang bulan paling hectic dalam hidup saya. Bagaimana tidak, saya harus mengurus dan mempersiapkan segala hal yang berhubungan dengan kepindahan saya ke Australia dalam rangka studi, di awal tahun depan. Saking banyaknya yang harus diurus, rasanya hampir setiap hari saya keluar rumah untuk mengerjakan sesuatu. Mulai dari membeli perlengkapan dan barang yang dibutuhkan, hingga mengurus perihal administrasi terkait visa, asuransi dan LOA. Selain mengurus keberangkatan ke Australia, saya juga masih menyempatkan diri untuk hadir di event –event tertentu atau ketika ada tawaran job untuk blogger. Lalu, ketika di rumah saja, saya tetap harus mengurus keluarga dan membersihkan rumah. Iyes! nampaknya selentingan omongan yang bilang kalau ibu masa kini itu tidak boleh sakit, rasanya benar juga. Haha. Dan, berhubung saya lagi  agak sibuk dan nggak sempet olahraga, maka saya lakukan 3 hal simpel berikut ini agar tetap aktif dan sehat:

1. Minum Air Putih Minimal 8 gelas sehari.

Siapa sih yang masih denial pentingnya minum air putih yang cukup tiap hari? Artis sekelas Jeniffer Lopez aja masukin poin nomor satu ini di dalam gaya hidup sehatnya. Tidak hanya berguna untuk kesehatan tubuh loh, minum air putih minimal 8 gelas sehari juga bisa membantu menurunkan berat badan. Ibu – ibu pasti langsung cengar-cengir nih. Haha.


Sumber: @wahyualam


2. Perhatikan Nutrisi Makanan

“You are What You Eat”, begitu kata pepatah. Jadi, simpel banget rulesnya, kalau mau jadi orang sehat, ya makanlah makanan yang sehat juga. Saya sih nggak sehat –sehat amat juga, tapi saya selalu usahakan untuk ada asupan protein dari daging atau telur dan juga sayur serta buah-buahan. Males makan buah atau sayuran? Bikin jus aja. Sekarang kan banyak juga tuh resep – resep jus sehat bertebaran di internet. Kalau favorit saya sih jus sawi campur nanas. Yum, seger!

Gado - gado paling pas nih kandungan sayurannya buat makan sehari - hari. Haha. Sumber: www.indofoodblog.net


Nah, catet nih manfaat dari mengkonsumsi buah & sayur terutama dalam bentuk jus. No sugar, please!


3. Minum Suplemen Tambahan atau Vitamin

Sekarang sih saya sudah sadar betul ya pentingnya suplemen tambahan atau vitamin bagi tubuh kita. Karena, memang sulit untuk mencukupi kebutuhan vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh kita, jika hanya mengandalkan asupan dari makanan saja. Apalagi akhir – akhir ini cuaca tidak menentu dan banyak orang di sekeling saya yang tumbang karena flu atau penyakit lainnya. Dan di usia saya yang ‘matang – manja’ ini, kemampuan metabolisme tubuh juga mulai berkurang. Makanya, saya memutuskan untuk mengkonsumsi multivitamin dari Vitabiotics, yaitu WellWoman secara rutin. Sudah hampir sebulan saya mengkonsumsi produk ini dan saya merasakan betul manfaatnya bagi tubuh saya. 

WellWoman: Multivitamin yang setia menemani hari - hari saya sejak Awal Desember

Waktu awal menggunakan WellWoman ini, saya sempat khawatir, karena seminggu pertama setelah mengkonsumsi, BAB saya jadi jauh lebih lancar alias menci – menci. Haha. Tapi, setelah saya konsultasikan dengan pihak Vitabiotics, ternyata hal ini adalah indikasi detoksifikasi di tubuh saya. Wah, ketauan deh saya banyak makan jajanan yang tidak sehat (baca: jajanan bervetsin.hihi). Dan benar saja, setelah seminggu penggunaan produk ini, BAB yang terlampau lancar pun berhenti. Efek yang saya rasakan adalah tubuh saya tidak gampang capek, tidak gampang pegal dan bersemangat setiap harinya. Mau tau gak, kenapa saya memilih produk WellWoman diantara merek suplemen kesehatan lainnya?

• Kandungan Vitamin dan Mineral-nya lengkap

Semua produk dari Vitabiotics (termasuk WellWoman) memang bersifat segmented, artinya, setiap kandungan produk disesuaikan dengan zat – zat yang dibutuhkan oleh kelompok usia atau gender tertentu. Misalnya, di produk WellWoman ini, banyak sekali vitamin dan mineral yang memang berfungsi untuk memelihara kesehatan tubuh wanita. Bayangkan saja saudari, 1 tablet WellWoman mengandung 22 unsur Bio - elemen untuk membantu menjaga sistem enzim tubuh, proses metabolisme dan berperan sebagai anti – oksidan. Berikut ini, kandungan vitamin dan mineralnya ya:

Sumber: Vitabiotics

• Multi – Benefits

Otomatis dong, kalau kandungan vitamin dan mineralnya lengkap, pasti banyak pula manfaat yang didapatkan kalau mengkonsumsi produk ini. Tidak hanya meningkatkan daya tahan tubuh dan menjaga energi serta stamina kita loh, tetapi produk ini juga berkontribusi dalam hal mengatasi gejala PMS (Pre- Menstruasi Syndrome) dan mengurangi sakit saat haid berlangsung. Kok bisa ya? Iya, karena ada kandungan Vit. B1, B2, B6, Magnesium yang membantu mengatasi nyeri dan kram saat haid. Serta Vit. B6, Vit. E, Magnesium, Zinc, Vit.A, Vit.C Niacin yang membantu mengatasi gejala lemas, letih, lesu, sakit kepala, nyeri dada dan mood yang berubah – ubah sebelum dan selama haid. Ini beneran kebukti di saya sih. Buktinya, walau lagi menstruasi begini, saya tetap mampu bikin tulisan ini. Haha. Biasanya kalau udah haid, saya uring-uringan dan males ngapa-ngapain. Diem aja gitu kayak beruang kutub hibernasi. Hehe. Terus ya, manfaat lain dari nutrisi cerdas WellWoman ini adalah mengurangi efek samping pil kontrasepsi seperti depresi, hipersensitif, lesu (berkat Vit. B6 & Magnesium). Nah, komplit kan manfaatnya?.

•Praktis dan Higienis

Berhubung saya tipe wanita yang cukup aktif dan mobile ke sana – sini, jadi persyaratan lain multivitamin yang saya konsumsi harus praktis dan higienis. Karena agak ripuh juga ya kalau packaging multivitaminnya tidak praktis. Ya masa, saya harus bawa satu botol penuh, walau saya cuma akan pergi travelling 3 hari? Udah nambahin bawaan, ada kekhawatiran juga ketika buka botol multivitaminnya, dimana udara akan bereaksi dengan sisa tablet multivitamin yang ada di dalam botolnya. Terkontaminasi dan gak higienis kan jadinya. Nah, kalau si WellWoman ini asik nih, packagingnya pake kemasan blister gitu, sehingga bisa kita bawa sesuai kebutuhan dan tentunya terlindung dari proses oksidasi karena masih dalam bungkus blister tiap tabletnya.

Kalau mau bepergian tiga hari, ya cukup bawa 3 tablet. Gak perlu bawa semuanya. Praktis dan Higienis ya?

Well, semoga saya dan teman – teman yang baca dan komentar di tulisan saya ini selalu sehat dan aktif ya, supaya bisa terus berkarya. Amin!

Kamis, 15 Desember 2016

Atasi Masalah Kulit dengan Bio – Oil!



Akhir tahun gini, enaknya tuh merenung ya..tentang apa yang sudah terjadi setahun ini, masalah – masalah apa yang kamu hadapi beserta solusinya, sampai kepada resolusi buat tahun depan. Terus..kamu punya nggak masalah yang menurut kamu nggak kelar – kelar? Bisa karena nggak nemu solusinya atau karena memang sudah coba untuk diatasi tapi tak kunjung beres. Saya ada nih! Masalah yang menurut saya sangat penting buat wanita. Masalah yang kalo gak diselesaikan bisa mempengaruhi percaya diri. Yak! Masalah kulit. Lebih tepatnya stretch marks and scars. Hahaha. Iya, ini masalah saya aja..*gak mau berbagi masalah *maunya berbagi hadiah. Hahaha..tenang – tenang, saya mau kok berbagi pengalaman saya mengatasi stretch mark dan bekas luka dengan Bio – Oil. Iya, si minyak ajaib multifungsi yang sudah mendapatkan 284 penghargaan kategori skin care serta menjadi produk dengan penjualan no.1 di 20 negara sejak tahun 2002 itu.

Dan..setelah saya kenal dengan Bio – Oil, secercah harapan muncul! Kenapa? 

1. Multifungsi

Karena ternyata si Bio – Oil ini punya banyak kegunaan. Diantaranya membantu menyamarkan bekas luka baru maupun lama, menyamarkan stretch marks yang sudah ada, mengurangi kemungkinan pembentukan stretch marks selama masa kehamilan, menyamarkan noda pigmentasi dan flek, menghaluskan tanda penuaan kulit dan mengembalikan minyak alami kulit. Terus kenapa saya baru tahu sekarang soal kegunaan bio – oil ini? *nangis di pojokan.

Nih, saya mau buat pengakuan dosa ya. Masalah stretch marks ini sebenarnya juga terjadi karena kesalahan saya kok.. Iya, waktu hamil dulu, saya tidak memakai produk perawatan kulit apapun. Selain karena dulu takut sama efek kosmetik pada kehamilan, saya juga saat itu memilih untuk tidak menggunakan produk perawatan kulit apapun agar bisa berhemat. Maklum bu, saat hamil dulu, saya resign total dari pekerjaan yang memang mengharuskan saya pergi ke pelosok daerah dengan resiko tinggi. Jadi, udah tahu dong yah apa penyebab utamanya masalah stretch marks ini? Bener! Gak punya duit. Hahaha. Just kidding!. Etapi bener, coba kalo dari awal kehamilan saya sudah beli produk perawatan kulit macam Bio – Oil ini, pasti gak akan gengges lihat stretch marks yang bersarang di sekitar perut dan bokong.

Dan yang keliatan cukup signifikan itu aplikasi di bekas luka keloid saya di bagian dengkul. Luka keloid ini saya dapatkan karena jatuh ketika masih di sekolah dasar, sekitar 24 tahun lalu. Setelah saya mengaplikasikan Bio - Oil selama 2 minggu, luka keloid tersebut mulai mengempis dan terlihat samar. 

Before (No Filter)
After (No filter)

2. Formulasi bahan alami

Nah, kalau kamu konsumen yang cerdas, pasti kepingin tau deh, apa sih kandungan bahan dari Bio – Oil ini. Alhamdulillah ya, setelah saya baca buku petunjuk dan tulisan di kardusnya, ternyata Bio – Oil ini merupakan kombinasi dari ekstrak tumbuhan dan vitamin yang tersuspensi dalam bahan dasar minyak. Selain itu, Bio – Oil juga mengandung bahan unggul PurCellin Oil, yang dapat mengubah konsistensi formulasi secara keseluruhan. Makanya, tekstur Bio – Oil tidak lengket dan ringan, sehingga dapat terserap baik ke dalam kulit. Produk ini juga diperkaya oleh vitamin A dan Vitamin E yang berfungsi untuk merawat tekstur dan warna kulit sehingga menjadi lembut, halus dan kenyal. 

Komposisi bahan kandungan Bio - Oil Tertera di Kardusnya

Bahan Kandungan Alami yang ada di dalam produk Bio - Oil

Setelah pemakaian selama 2 minggu, kulit saya di bagian perut, bokong dan kaki memang terasa lebih lembut dan halus. Pun ketika saya mengaplikasikan produk ini ke beberapa bagian tubuh, memang terasa cepat sekali menyerap, bahkan tidak sampai 5 menit. Dan yang paling bikin saya suka setiap memakai Bio – Oil adalah wanginya yang harum banget. Sensasi wangi bunga lavender, kamomile, rosemary dan kalendula dijamin membuat kamu menjadi relaks. Apalagi bunga - bunga ini memang punya efek menyejukkan, menyegarkan, menenangkan serta sering dipakai sebagai bahan aromaterapi. 


3. Teruji Klinis dan cocok untuk kulit sensitif

Untuk pemilik kulit sensitif seperti saya, jangan khawatir untuk menggunakan produk ini. Karena Bio – Oil telah melewati penilaian keamanan sesuai dengan peraturan parlemen Eropa dan Dewan Produk Kosmetik. Semua kandungan bahan dan struktur kimia-nya sudah dinilai aman untuk digunakan, termasuk untuk wanita hamil. *Sorak – sorai bergembira.

Selain itu, berdasarkan uji klinis, hampir diatas 90 -100 % subjek yang sudah mencoba Bio – Oil, menunjukkan perbaikan kondisi kulit yang cukup signifikan (bekas luka, stretch mark dan warna kulit yang tidak merata dapat tersamarkan) mulai di minggu kedua. Ini terbukti sih di saya, namun perlu diingat, bahwa setiap orang memiliki hasil yang berbeda – beda tergantung dengan kondisi kulit masing – masing. 

Penting banget nih keterangan ini. Based on research soalnya.

Kira – kira begitu sih ya pengalaman saya menggunakan produk ini selama 2 minggu. Setiap hari semakin rajin aplikasinya, karena kerasa banget efeknya di kulit. Ah, gak sabar lihat hasilnya setelah 3 bulan pemakaian deh. Oh ya, produk Bio – Oil ini bisa kamu dapatkan di Century atau Guardian dengan harga Rp 120.000 untuk ukuran 60 ml. Hiks, walau mihil, tapi karena sudah tau kegunaan dan efeknya di kulit saya, saya pasti re-purchase produk ini. Hihi..So, kalo kamu gimana? Sudah punya solusi tepat untuk atasi stretch mark dan luka di kulit? Share ya di kolom komentar. Thanks!

Jumat, 02 Desember 2016

Motorola TLKR T80 Extreme: Let's Go Beyond!

Sepertinya sinyal – sinyal ‘mama butuh liburan’ (bukan mama butuh pulsa) terbaca dengan baik oleh suami saya. Oleh karena itu, dua minggu terakhir di bulan November 2016 ini, kami sekeluarga memutuskan untuk melakukan aktivitas seru di alam. Yes!, kami memilih untuk saving alokasi bulanan shopping dan entertainment, demi untuk berpetualang bersama Janthra. Pilihan liburan pertama kami adalah canopy trail dan trekking di Taman Nasional Gunung Gede – Pangrango, sedangkan pilihan keduanya adalah panjat tebing via ferrata di Gunung Parang, Purwakarta. Hal seru lainnya dari liburan kali ini, kami berkesempatan untuk mencoba langsung Motorola Talker T80 Extreme. Wihiw! Oke, karena banyak-nya request dari teman-teman saya yang suka berpetualang dan beberapa yang punya provider layanan wisata, berikut review saya mengenai spesifikasi dan keunggulan produk ini ya:

Minggu, 20 November 2016

Masa Depan Bangsa Bergantung pada Remaja Perempuan 10 Tahun, Benarkah?


Pernahkah kita, sebagai perempuan berpikir, apa peran kita terhadap bangsa? saya pernah. Dan saya yakin betul, bahwa perempuan adalah kunci pembangunan bangsa. Kenyakinan saya ini kembali diperkuat ketika saya mendapatkan kesempatan untuk mengikuti acara Blogger and Social Media Enthusiast Gathering bertema "10: How our Future Depends on a Girl at This Decisive Age" yang diselenggarakan oleh UNFPA & BKKBN pada 15 November 2016 lalu. 

Sejuta Wajah Perempuan

Wahai para pria, jangan iri, jika saya bilang bahwa perempuan adalah kunci pembangunan bangsa. Karena dibalik kalimat ini tersimpan sejuta peran perempuan dalam mempersiapkan sumber daya manusia bangsa. Sebuah amanat yang berat dan saya yakin jika ditanya kepada kami, apakah kami sanggup untuk menanggungnya, kami akan menjawab tidak. Namun, bukan itu yang terpenting. Peran dan tanggung jawab tersebut telah melekat dalam diri perempuan sejak dilahirkan. Betapa tidak, setidaknya ada 3 peran dasar dari seorang perempuan, yaitu seorang anak, seorang istri, dan seorang ibu. Bahkan dalam agama yang saya anut, terdapat hadist yang kira – kira bunyinya seperti ini:

Rabu, 16 November 2016

Event Review: SK II Suminagashi Festive Party




Sebagai pengguna setia SK II, saya selalu menunggu-nunggu SK II limited edition package setiap tahunnya. Karena biasanya, SKI II akan mengangkat tema menarik yang nantinya akan dijadikan special package untuk kemasan botol produknya. Dan beruntungnya, tahun ini saya mendapatkan undangan dari Clozette ID untuk hadir di acara: SK II Suminagashi Festive Party yang diselenggarakan di Atrium Mall Taman Anggrek, Jakarta. Yeay!

Suminagashi Art: Representasi Kekuatan Perempuan

Apa sih Suminagashi Art itu? Ternyata Suminagashi adalah seni kuno marbling dari Jepang atau seni menggunakan tinta yang mengambang. Kalau denger kata mengambang, pasti deh ada hubungannya dengan air. Yes! Karena dalam prosesnya, seni ini menggunakan air sebagai media utamanya, dimana tinta berwarna – warni akan diteteskan diatas permukaan air dan membentuk karya seni lukis yang indah. Dalam Suminagashi art, tidak ada satu tetes tinta pun yang salah, artinya, setiap tetes tinta berperan penting dalam mewujudkan karya seni lukis yang unik.

Filosofi menarik inilah yang diangkat oleh SK II. Suminagashi art sebagai representasi kekuatan perempuan. Jika dianalogikan, setiap tetesan tinta dalam Suminagashi art merupakan refleksi dari berbagai elemen hidup perempuan yang menorehkan makna khusus dan membentuk cerita unik dalam hidup para perempuan. Tidak ada momen atau kejadian yang salah. Semua pasti memiliki makna untuk dipelajari sehingga membuat setiap perempuan menjadi kuat dalam menjalani ‘cerita hidup’ nya masing-masing. Wow! Keren banget kan?

Sharing session bersama SK II Brand Ambassador

Rabu, 09 November 2016

1 Minute Flawless Skin? CoverMark Solusinya!


Saat ini banyak brand kosmetik yang memproduksi produk kecantikan dan perawatan untuk wanita. Namun, kali ini, saya ingin membahas tentang CoverMark, Brand dari negara Jepang yang sering disebut – sebut sebagai Foundation Expert. Selain itu, produk ini ternyata dapat membantu kita menciptakan hasil make up sempurna dalam 1 menit. Penasaran kayak apa hasil uji coba 1 Minute Flawless Skin di kulit saya? Baca terus ya…

CoverMark, si Foundation Expert

Beberapa waktu lalu, saya dan teman – teman blogger lainnya mendapatkan undangan untuk menghadiri acara #1MinuteFlawlessSkin Community Meet Up di Beauty Lounge, Sogo Mall Kelapa Gading. Di acara ini, saya diajak mengenal lebih dekat mengenai produk CoverMark, yang notabene-nya sudah kurang lebih 80 tahun bersaing di dunia kecantikan. Lalu, kenapa ya kira – kira CoverMark dinobatkan sebagai Foundation Expert? Ternyata hal ini terkait dengan awal mula produk ini tercipta.

Lydia O'leary (kiri) dengan tanda lahir dan (kanan) menggunakan CoverMark (sumber::  http://www.cosmeticsandskin.com/companies/images/lydia-oleary.jpg

Adalah Lydia O’Leary, seorang wanita dari New England yang memiliki tanda lahir di bagian wajah dan mengalami kesulitan mencari kerja karena tanda lahir tersebut. Hal tersebut mempengaruhi kepercayaan dirinya dan memotivasinya untuk bereksperimen membuat produk CoverMark. Atas ketertarikannya dengan face painting dan chemistry, terciptalah CoverMark yang dapat membantunya menutupi tanda lahir di wajah, serta membantu wanita lainnya dengan masalah yang serupa. Sejak saat itu, CoverMark banyak dipakai oleh wanita serta industri kecantikan dan hiburan.

Mengapa CoverMark dan Moisture Veil LX Foundation?

Selain sudah memiliki pengalaman dan keberhasilan di dunia kecantikan, CoverMark juga memiliki pusat riset dan pabrik berteknologi tinggi dan menggunakan air dari Gunung Fuji di Jepang yang terkenal akan kualitasnya sebagai bahan baku. Berbeda dengan cosmetic brand lainnya, menurut saya, CoverMark memiliki teknologi mutakhir yang dapat membuat hasil make – up semakin terlihat glowing, walau sudah digunakan untuk waktu yang lama, terutama bila menggunakan Moisture Veil LX (MVLX) Foundation.

Beberapa jenis produk dari CoverMark

Karena, produk CoverMark satu ini memiliki 3 karakteristik, yaitu 1) menghilangkan minyak di kulit, menjadikan lembab dan bercahaya, sehingga tetap cantik dari waktu ke waktu 2) Menutupi secara natural bagian yang dikhawatirkan 3) Seperti menyatu dengan udara dan menyatu dengan kulit. Jadi, MVLX Foundation ini adalah powdery foundation yang akan membuat kulit kamu cantik sepanjang waktu! Haha. Ditambah lagi, produk ini memiliki 3 kelebihan, yaitu tahan air, tahan sebum dan terbuat dari tumbuhan.

Tester Produk MVLX Foundation

One Minute Flawless Skin

Baru – baru ini, Covermark meluncurkan campaign #1MinuteFlawlessSkin yang diusung untuk menjawab kebutuhan wanita karir dengan kesibukan yang luar biasa, tetapi tetap ingin terlihat flawless dan cantik. Wih, sesuai banget nih sama gaya ibu – ibu masa kini yang multi-tasking, seperti saya. Haha. Makanya, saya penasaran sekali mencoba bagaimana produk CoverMark ini dapat membantu kita dalam hal flash make-up.

#1 Minute Flawless Skin by CoverMark

Ternyata beneran bisa loh! Dan inilah hasilnya. Voila! Hasilnya bagus banget sih menurut saya, bahkan produk CoverMark ini mampu menutupi tahi lalat saya di bagian bawah mata kiri. Hihi. Oh ya, langkah – langkahnya, seperti ini ya:

  1. Gunakan cleansing milk CoverMark yang dapat merubah air jadi nano partikel untuk membersihkan seluruh wajah
  2. Aplikasikan produk cleansing oil CoverMark yang berfungsi melunakkan komedo sehingga gampang dibersihkan
  3. Memakai produk mineral wash dari CoverMark yang dapat melembabkan kulit
  4. Nutrisi kulit wajah dengan serum dari CoverMark
  5. Gunakan MVLX Foundation dari CoverMark yang membantu menutupi noda di wajah dan membuat make – up terlihat glowing sepanjang hari.



Buat yang penasaran sama produk CoverMark ini, langsung aja cari produknya di beauty counter di Sogo atau metro di mall – mall. Atau langsung kepo-in website-nya ya: www.covermark.co.id

Senin, 07 November 2016

Event Review: What No One Tells You About Social Shopping

sumber: http://quotesgram.com/quotes-from-confessions/
Wanita mana yang tak suka berbelanja? Hayo, mana! Haqqul yaqin pasti pada suka semua deh, mulai dari window shopping sampai ke groceries shopping. Dan kayaknya gambar diatas sudah mewakili kebiasaan belanja para perempuan masa kini ya?hahaha. Tapi, sekarang ini ada istilah social shopping loh!. Hmmm, awal denger istilah itu, jujur, kening saya langsung mengernyit. Hihi. Tapi, sekarang setelah mengikuti sharing session dari UANGKU dan Blogger Perempuan di acara “What No One Tells You About Social Shopping” pada tanggal 30 Oktober 2016 lalu, tabir kebingungan pun tersingkap..*tsaaah *kibas jilbab

Apa itu Social Shopping?

Sesi pertama acara dibuka oleh presentasi interaktif dari Mba Fanny Verona, Marketing Director dari PT Global Pay Indonesia (partner strategis dari UANGKU). Beliau menyampaikan banyak hal menarik terkait dengan social shopping dan UANGKU. So, apa sih social shopping itu? Social shopping itu ternyata adalah segala bentuk metode berbelanja berbasis internet, dimana pengalaman berbelanja kita biasanya akan kita share dengan jaringan pertemanan atau kontak kita. Yah, sebut saja belanja online di portal website tertentu atau berbelanja melalui instagram, FB, yang sering kali membuat kita merasa muda (soalnya pasti dipanggil kakak atau sis. Hahaha). Habis berbelanja di situs-situs tersebut, pasti deh langsung cerita rerumpian ke temen-temen kita mengenai kualitas barang, pelayanan, dan harga.

Mba Fanny Verona sedang memaparkan bahan presentasi

Faktanya, 2.7 milliar transaksi online terjadi setiap hari. Dan luar biasanya lagi, 80 % market share di Indonesia datang dari online shopping!. Gak heran kalau transaksi online ini juga punya pengaruh yang cukup besar ke GDP Indonesia ya. Melihat fakta ini, tidak dapat dipungkiri kalau perkembangan online shopping atau social shopping ini begitu pesat. Apalagi di era serba digital seperti saat ini.

Social Shopping, bagaimana dengan resikonya?

Walaupun perkembangan online shopping alias social shopping ini sangat masif, sayangnya tetap ada beberapa resiko yang perlu kita waspadai dalam melakukan aktivitas ini. Contohnya, seperti yang dialami oleh Mba Oline, salah satu blogger sekaligus pengusaha online yang berbagi pengalamannya bertransaksi online di sesi kedua event yang diselenggarakan di Artotel. Menurut Mba Oline, ia beberapa kali pernah mengalami penipuan ketika berbelanja maupun menjual barang secara online. Wah, harus hati –hati ya.

Sharing session 2: MC, Mba Fanny dan Mba Oline diskusi tentang resiko social shopping

Jadi, setidaknya ada 4 hal yang harus diingat dalam melakukan online shopping atau social shopping, yaitu: tidak adanya jaminan keamanan dalam bertransaksi, tingginya resiko penipuan, hukum tentang belanja online dan cyber crime di Indonesia masih dalam tahap pengembangan, tidak ada pihak ketiga yang membantu memediasi kasus, jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan oleh penjual dan pembeli dalam ranah online shopping. Catet ya!.hehe

Apa itu UANGKU?

Pernah denger istilah E-wallet? Nah, UANGKU ini adalah salah satu aplikasi digital mobile wallet yang ada di smartphone kamu. Hehe. Idenya lahir dari Bank Indonesia yang punya visi untuk mengurangi distribusi cash yang sifatnya cost – inefficient. Kan UANGKU ini menghubungkan antara seller dan buyer untuk melakukan pembayaran secara simpel dan aman, melalui teknologi digital. Aplikasi ini juga menjawab kebutuhan masyarakat yang belum punya rekening bank tapi sering berbelanja loh. Misalnya para ibu rumah tangga yang belum mempunyai rekening bank, tapi fasih menggunakan smartphone, masih tetap bisa berbelanja online menggunakan aplikasi UANGKU.

Fitur di aplikasi UANGKU

UANGKU ini juga mempunyai dua fitur unggulan, yaitu buyer protection yang dapat meng-hold pembayaran sampai kesepakatan sudah dilakukan dan fitur auto confirmation yang menjamin kecepatan transaksi pembayaran tanpa perlu komunikasi yang berbelit antara seller dan buyer. Selain itu, setiap penjual yang tergabung dalam UANGKU, sudah discreening dan diverifikasi sehingga memperkecil resiko penipuan. Lagipula, jika buyers tidak menerima barang atau service yang sudah dijanjikan, UANGKU akan mengembalikan uangnya loh.

Keren banget sih event blogger gathering kali ini, membuka wawasan banget, terutama tentang dunia belanja online dan resikonya. Yang jelas, kita harus selalu waspada tiap kali bertransaksi online ya.

Rabu, 02 November 2016

Vitabiotics Untuk Kesehatan Keluarga

Sumber foto tengah: http://d33y93cfm0wb4z.cloudfront.net/Yvette/Medibank/family-health-packages476x290.jpg
Seberapa penting sih suplemen kesehatan bagi keluarga anda, moms? Awalnya sih saya merasa jawabannya ya penting nggak penting ya. Karena selama ini, saya beranggapan bahwa jika kita sudah mengkonsumsi makanan yang bergizi, maka dengan sendirinya kebutuhan tubuh kita akan zat-zat tertentu dengan mudah terpenuhi. Tapi, ternyata tidak semudah itu loh. Beruntung saya dapat menghadiri event yang diselenggarakan oleh Vitabiotics pada 13 Oktober 2016 lalu, sehingga saya dapat insight mengenai peran penting suplemen kesehatan dan vitamin bagi tubuh kita.

Pentingnya Suplemen Kesehatan bagi tubuh

Banyak informasi yang saya dapatkan dari presentasi Mr. Rohit Shelatkar, seorang pakar farmasi dan obat-obatan yang aktif di bidang riset, sekaligus Director/ Vice – President di perusahaan Vitabiotics. Ia menjelaskan bahwa di Indonesia, masalah kesehatan banyak disebabkan oleh minimnya konsumsi serat dan tingginya gula darah atau glukosa dalam darah. Nah, dua hal ini dapat menimbulkan penyakit yang cukup serius loh, misalnya penyakit jantung, diabetes, darah tinggi, stroke, bahkan dementia. Astagfirullah. Jauh – jauh deh yah penyakit macam gini dari keluarga kita.

Presentasi informatif dari Mr. Rohit Shelatkar

Dan menurut Mr Rohit Shelatkar, cara yang paling baik untuk menghindari masalah kesehatan ya dengan mengontrol asupan karbohidrat dan melakukan latihan fisik atau olahraga teratur. Cuma ya, masalah klasik kita para ibu bekerja dan ibu rumah tangga adalah: kapan ya punya waktu buat olahraga? Terus gimana dong bisa mastiin makanan yang kita makan punya asupan karbohidrat yang tepat? *kemudian princess lelah. Hahaha.

Nah, untuk itulah produk Vitabiotics ada. Produk – produknya memang dikhususkan untuk memenuhi kebutuhan kesehatan keluarga, khususnya bagi kita kaum urban yang rentan bahaya polusi, stress dan minim waktu untuk berolahraga. Karena ternyata makan makanan bergizi saja tidak cukup loh untuk memenuhi kebutuhan tubuh kita. Bisa – bisa kita harus makan satu kilo wortel dan bayam dalam satu hari demi untuk memenuhi kebutuhan tubuh kita akan vitamin A dan zat besi. Poin ini ada benarnya sih, karena waktu saya hamil, ketika saya bertanya ke dokter kandungan saya: “kenapa sih dok, saya harus minum vitamin untuk kandungan ini?” Dokternya langsung jawab: “demi memenuhi kebutuhan vitamin ibu dan calon bayi. Kalau ibu gak mau minum, silahkan makan satu ember bayam satu hari ya bu”. Langsung saya terdiam. Hahaha.

Bersama Mr Rohit Shelatkar dan Uma dari Vitabiotics

Si Peraih 3 Penghargaan Bergengsi

Ada yang pernah tahu atau dengar mengenai Vitabiotics? Saya sih jujur saja belum familiar dengan brand yang ternyata sudah 40 tahun malang melintang di industri suplemen kesehatan dunia, bahkan produk ini sudah didistribusikan ke 110 negara. Sedangkan di Indonesia, Vitabiotics sendiri sudah dipasarkan sejak 17 tahun lalu, namun gaungnya memang belum terdengar karena selama ini produk Vitabiotics hanya dapat dibeli melalui resep dokter. Sekarang ini, Vitabiotics ingin meluaskan pasarnya dengan menjual produk – produknya, di outlet – outlet seperti: Guardian, Century, Watson, Gold’s Gym, Pitbull Academy, Garuda Martial Arts Pondok Pinang, Warrior Fight Camp Kelapa Gading dan AEON, sehingga lebih banyak orang yang dapat merasakan manfaatnya. Wah, lebih mudah deh nyari produk-produknya.

Selain itu, Vitabiotics sebagai sebuah perusahaan di bidang suplemen kesehatan ini, sudah meraih 3 penghargaan tingkat dunia loh, diantaranya Queen’s Award for Enterprise dalam bidang riset vitamin, Ernest & Young Enterpreneur of the year award serta Innovation Awards dari GSK dan kementerian industri di Inggris.  Gak heran yah kalo Vitabiotics ini merupakan vitamin nomor 1 di London, Inggris.


Produk – Produk Vitabiotics

Vitabiotics memiliki varian yang sangat beragam, termasuk suplemen kesehatan untuk wanita, pria, anak –anak, bahkan untuk ibu hamil. Semua dibuat secara spesifik berdasarkan hasil riset memadai mengenai kebutuhan masing – masing pengguna. Misalnya, untuk perempuan aktif, dapat mengkonsumsi Wellwoman yang merupakan nutrisi cerdas yang membantu mengatasi kekurangan mikronutrisi dan meningkatkan kesehatan. Buat para perempuan yang sangat concern terhadap kesehatan dan kecantikan kulit, rambut dan kuku, dapat mencoba Perfectil yang punya kandungan antioksidan tinggi. Untuk membantu menjaga kesehatan suami, bisa mencoba Wellman dan bagi anak bisa coba tablet kunyah Wellkid.

Wellwoman dari Vitabiotics

Semua produknya cukup diminum satu tablet sehari, tentunya setelah makan. Direkomendasikan juga untuk meminum suplemen vitabiotics dengan air putih, bukan dengan teh atau kopi untuk menghindari reaksi kimia dan gangguan metabolisme di tubuh kita.

Well, kesehatan itu memang berharga banget ya dan kita biasanya baru bersyukur akan nikmat sehat kalau sudah dikasih sakit. Semoga keluarga kita semua senantiasa sehat ya. Aamin.


Untuk info lebih lanjut mengenai produk – produk Vitabiotics, silahkan hubungi:
PT Vitabiotics Utama Indonesia
Jl. Pemuda No.44, Jakarta Timur 13220
Phone : +62 21 4700765
Fax : +62 21 4713688
Email : inoer@vitabiotics.co.id
www.vitabiotics.com
www.vitabiotics.co,id 


Senin, 31 Oktober 2016

Beautea-Time with Moz5, Yuk!

“Today, I’m giving myself permission to have a little ‘Me time’, so I can be the best wife, mom, friend, and woman” -Happy Wifes Club-



Perempuan mana sih yang nggak sumringah begitu dengar kata ‘Me time’? Haha. Segitu pentingnya ya arti ‘me time’ bagi kaum hawa. Iya dong, penting banget. Alasannya cuma satu, karena perempuan itu multi-tasking. Mulai dari urus pekerjaan di kantor dan di rumah, mendidik anak dan memastikan semua kebutuhannya terpenuhi, juga mengurus kebutuhan suami dan keluarga. Duh, bejibun deh tugasnya. Nah, karena kebanyakan mengurus ini-itu, perempuan sering lupa tuh untuk mengurus diri-nya sendiri. Disitulah, fungsinya ‘me time’, sebagai reward kepada diri sendiri atas apa yang sudah kita kerjakan.

Buat saya, ‘me time’ berarti aktivitas yang bisa mengembalikan kondisi fisik dan pikiran menjadi segar kembali. Oleh karena itu, saya prefer berlama-lama di salon atau spa untuk melakukan head to toe treatment. Bisa tuh saya dari pagi sampai sore perawatan di salon atau spa. Untungnya, saya memang diberikan privillege sebulan sekali untuk melakukan ‘me time’ di salon atau spa oleh suami saya. Badan hilang pegel-nya dan pikiran pun menjadi lebih rileks. Dan saya punya salon atau spa langganan untuk menghabiskan waktu “me time”, diantaranya: Moz5 salon muslimah. Yuk, ikuti pengalaman saya #metimewithmoz5 bersama sahabat – sahabat blogger saya, Mamih Sandra dan Lisna.

Bersama blogger besties saya, Mamih Sandra dan Lisna

Beauty Inside, Beauty Outside

Rabu, 26 Oktober lalu, saya mencoba perawatan body spa di salon Moz5 Pondok Bambu. Kebetulan banget kan, saya sudah 4,5 bulan ini nggak me-time ke salon karena sibuk training untuk persiapan studi ke Australia. Berasa dapet kesempatan emas banget deh. Hihi. Prosesi body spa di Moz5 ini terdiri dari 7 tahap, dimulai dari merendam dan membersihkan kaki, dipijit menggunakan massager, lalu dipijit menggunakan hand techniques, penggunaan hot stone, scrubbing, steaming, maskering dan ditutup dengan mandi di bath tub. Gosh! saya sangat menikmati setiap tahapannya!. Terutama saat terapisnya mulai memijat menggunakan hand techniques. Begitu sampai pada bagian back massage, duh, juara banget..otot-otot yang kaku diurai satu per-satu.  

Terus, yang paling dahsyat, ya si hot stone treatment-nya itu..enak banget deh rasanya ketika satu per-satu batu hitamnya diletakkan di beberapa titik di tubuh kita. Hangatnya perlahan-lahan menjalar ke seluruh tubuh dan membantu melancarkan peredaran darah di tubuh kita. Selain itu, scrub-nya juga berfungsi untuk mengangkat sel-sel kulit mati di tubuh kita. Tuh kan? Gimana nggak beauty outside tuh kalau habis treatment di Moz5? Kulit bersih dan glowing jadinya.

Pasti udah pada tau dong kalau Moz5 itu adalah salon berbasis nilai islami? makanya, ketika memulai dan mengakhiri treatment, terapis-nya akan mengucapkan basmalah dan hamdalah. Ditambah lagi, kita bisa mendengarkan lantunan – lantunan lagu islami saat melakukan treatment. Wah, tambah rileks deh hati dan pikiran kita. Karena setiap kita memulai aktivitas dengan doa, tentunya hasilnya akan lebih maksimal, terutama karena kita memperoleh ketenangan batin. Kan doa juga salah satu bentuk meditasi dan rileksasi. Dapet deh beauty inside-nya.

Cozy Sofa di Treatment Room Moz5 Pondok Bambu

Ruang Treatmen Body - Spa Moz5 Pondok Bambu

Bathroom and Wastafel di Ruang Treatment Moz5 Pondok Bambu. Isn't it cute?


Natural and Healthy Products

Begitu masuk ke Salon Moz5 Pondok Bambu, ada satu bagian yang mencuri perhatian saya, yaitu jajaran rak yang berisikan produk – produk MoAyu dan Cocolive. Packaging-nya itu loh, lucu-lucu dan cantik banget, gak kalah sama produk - produk perawatan dari luar negeri. Produk – produk inilah yang digunakan saat treatment di salon Moz5. Ya, salon Moz5 memang menggunakan produk beauty treatment sendiri yang saat ini sudah bisa di beli di outlet-outlet salon Moz5. “Dari awal kita memang sudah menggunakan produk sendiri untuk treatment, lalu para customer kita merasa cocok dengan produk tersebut dan banyak sekali yang ingin membeli produk tersebut dalam kemasan yang lebih kecil. Karena itulah, sekarang ini kami sudah punya brand untuk produk kami sendiri, yaitu MoAyu dan Cocolive”, tutur Mba Nui dan Mba Vira dalam sharing session Beautea time with Moz5.  

Ini nih rak lucu yang menarik perhatian saya

Keunggulan produk – produk MoAyu dan Cocolive ini terletak pada bahan dasarnya yang menggunakan bahan alami. Kalaupun menggunakan bahan kimia, porsinya sangat sedikit sekali karena hanya untuk mengikat bahan-bahan yang ada di dalam produk, jadi sangat aman digunakan. Kemudian, produk – produk MoAyu dan Cocolive ini mengandung essential oil loh, yang memang memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh. Misalnya nih, di dalam produk perawatan rambut, ada kandungan tea tree oil yang berfungsi melembabkan kulit kepala dan menghilangkan ketombe. Benar- benar alami dan menyehatkan. Pssst, produk – produk ini juga sudah melalui serangkaian allergy – tested dan mendapatkan sertifikasi halal dari MUI loh.

Hampers Produk MoAyu dan Cocolive. Bisa jadi alternatif Gift buat sahabat atau keluarga

Ladies Only

Dan, fakta yang paling saya suka dari Salon yang sudah 14 tahun berdiri ini, adalah privacy-nya. Berbeda dengan salon – salon lainnya, pelopor salon muslimah di Indonesia ini memang memberlakukan kebijakan ‘ladies only’ kepada pelanggannya. Jadi, nyaman banget deh buat saya yang berhijab ini, karena gak perlu khawatir wara – wiri tanpa penutup kepala. Haha. Selain itu, salon yang memiliki 25 cabang di Indonesia ini, punya terapis yang sangat terlatih dan diharapkan dapat mengedukasi pelanggannya.

Sharing Session bersama Mba Vira, Mba Nui dan Aliah

Shabby chic design di seluruh ruangan Moz5. Nyaman banget ya?

Contohnya, ketika saya bertanya mengenai kandungan produk yang dipakai untuk body spa, terapisnya dengan lancar menjelaskan kandungan dan manfaat bahan alami tersebut. Proses ini penting loh, karena kita sebagai pelanggan, perlu tahu, produk apa yang digunakan. Karena kita lah yang akan merasakan efek dari produk tersebut. Jadi, gimana teman – teman? Gak ada keraguan lagi dong buat menghabiskan me-time and escape from daily routines di salon Moz5? Yuk, cuss ke salon Moz5 terdekat. 

Penasaran sama treatment di Moz5 salon?
Yuk kepoin Social Medianya:
IG: @Moz5salon
Web: www.moz5salonmuslimah.com


Baca juga ya, pengalaman seru sahabat saya di Moz5:
Mamih Sandra: Moz5 Salon Pondok Bambu - Beauty Inside, Beauty Outside

Minggu, 23 Oktober 2016

Coffee, I’m in Love!



Saya bukan penikmat kopi. Bukan pula pecinta kopi. Ketika pergi ke kedai kopi, saya akan memilih untuk memesan minuman berbahan dasar teh atau coklat. Yes, I’m a green tea and chocolate lover. Namun, setelah saya menghadiri sebuah event bertajuk “Sarasehan Urang Gunung” pada hari Senin lalu, 17 Oktober 2016 di kawasan Gunung Puntang Bandung, banyak hal yang baru saya ketahui tentang kopi. Sejarahnya yang menarik dan wangi-nya yang menggoda. Well, Coffee..I think I’m in love with you!.

Sepotong Kecil Sejarah Kopi Indonesia

Hal paling menarik yang saya alami ketika mengikuti acara ini adalah ketika saya dan audiens lainnya dapat menyaksikan film dokumenter dari sutradara muda bernama Budi Kurniawan. Menurut saya, ia sukses mengemas sejarah kopi di Indonesia dalam balutan gambar gerak yang memanjakan mata. Judul film dokumenternya: Aroma Of Heaven. Film ini sukses menyabet beberapa gelar di penghargaan film internasional loh. Rencananya, akan ada 6 film dokumenter lainnya tentang kopi Indonesia yang akan dirilis. Jadi, totalnya akan ada 7 film dokumenter tentang kopi Indonesia. Salah satunya “The Legacy Of Java” yang baru akan dirilis tahun depan.

Cover Film "Aroma of Heaven" by Budi Kurniawan (sumber: www.google.com)

Banyak banget deh fakta yang baru saya tahu tentang kopi di Indonesia dari film ini. Misalnya, kawasan Pondok Kopi, Jakarta Timur yang notabene-nya dekat dengan lokasi rumah saya itu, ternyata adalah salah satu daerah budidaya kopi pertama di Indonesia pada masa penjajahan Belanda di abad 19. Pantas saja, di kawasan tersebut terdapat nama jalan Robusta dan Arabika. Selain itu, karena kopi dari Jawa sangat terkenal pada jaman itu, Orang Eropa biasa menyebut kopi dari Jawa sebagai “A cup of Java”, bukan “A cup of Coffee”. Rupanya citarasa khas kopi jawa sudah dikenal dunia sejak dulu kala ya.


Menikmati Kopi Juara 2 Dunia

Adalah Pak Ayi Sutedja, seorang penggiat kopi yang baru sekitar satu tahun bertani kopi Arabika Jenis Tipika (salah satu jenis kopi kuno) di Gunung Puntang. Namun, bersiaplah terpana, karena kopi produksi Pak Ayi ini berhasil memenangkan juara 2 dunia di Kompetisi “Speciality Coffee Association of America” yang diselenggarakan di Atlanta, Amerika pada April 2016 lalu. Semenjak itu, Kopi Puntang Pak Ayi terkenal ke mancanegara dan banyak diburu oleh pecinta kopi. Beruntungnya, saya mendapat kesempatan untuk mencicipi langsung kenikmatan kopi juara 2 dunia ini langsung dari kebun-nya.

Kopi Gunung Puntang, si Juara 2 Dunia

Bagi amatiran seperti saya yang tidak bisa membedakan mana kopi nikmat atau bukan (karena jujur saja, buat saya, semua kopi rasanya sama, yaitu pahit. Haha), saya sempat bingung ketika mencicipi rasa kopi tersebut. Rasa pertama yang muncul di lidah saya ya pahit. Namun, tak lama setelah itu, saya dapat merasakan sedikit rasa masam dan rasa buah di kopi tersebut. Ditambah dengan aroma-nya yang memang membuat indera penciuman kita menari. Menikmati secangkir kopi hangat kualitas terbaik sambil memandang panorama Gunung Puntang yang menyejukkan hati. Maka, nikmat Tuhanmu manakah yang kamu dustakan?Haha. Oh ya, selain menikmati kopi dari kebun Pak Ayi, saya juga mendapatkan kesempatan menikmati teh dari kulit kopi yang mereka sajikan saat itu.

Begini ini view Gunung Puntang dari Kebun Kopi Pak Ayie

Natural, Honey and Washed Process

Setelah meminum kopi dari Kebun Pak Ayi, rasanya belum lengkap kalau saya belum berkeliling ke tempat produksinya, mulai dari lokasi pembibitan, pencucian dan pengeringan kopi. Disini lah saya berkenalan dengan beberapa istilah yang awam terdengar di telinga saya, yaitu Natural, Honey and Washed Process. Pada intinya, ketiga istilah ini adalah sebutan dari bagaimana metode atau cara memproses kopi.

Natural: Pada metode ini, bijih kopi dibiarkan kering secara alami, tanpa menggunakan air dan tanpa ada satupun bagian dari bijih kopi yang dibuang.

Honey: Dalam metode ini, bijih kopi terlebih dahulu dicuci, dibuang kulitnya, namun masih meninggalkan kulit ari, sehingga ada semacam lapisan lendir seperti madu melekat di bijih kopi yang melalui proses ini. Setelah itu, kopi akan dikeringkan.

Washed: Di proses ini, bijih kopi dibersihkan dan dicuci dengan seksama sampai membuang kulit ari-nya sebelum akhirnya dikeringkan.

Wah, nambah ilmu baru nih buat saya. Selain itu, saya juga baru tahu kalau ketika menyajikan kopi,air panas yang digunakan sebaiknya tidak lebih dari 85 derajat, karena akan berpengaruh pada aroma dan cita rasa kopi.

Kiri ke Kanan: Natural, Honey and Washed Process

Berkeliling kebun kopi dan workshop Pak Ayie
Kiri: Tempat Pencucian dan Pembersihan Biji Kopi
Kanan: Lokasi Pengeringan Biji Kopi

 Sustainable Coffee

Satu hal tambahan yang saya soroti pada acara ini adalah bentuk dukungan pemerintah, swasta dan lembaga internasional dalam membekali para petani kopi. Sebut saja jajaran pemerintahan Jawa Barat, BNI, BJB, IDH sustainable trade Indonesia dan SCOPI melakukan andil-nya masing-masing untuk memajukan petani kopi. Senang rasanya melihat harmonisasi kerjasama antara pemerintah dengan berbagai pihak. Dalam hal ini, IDH sustainable trade Indonesia dan SCOPI membuka akses petani kopi ke berbagai stakeholder, termasuk dalam pelatihan dan akses terhadap inklusi keuangan & permodalan, termasuk memastikan apakah produksi kopi sudah mematuhi kaidah sustainable coffee. Misalnya, apakah dalam berkebun kopi, petani memakai pupuk yang dapat merusak lingkungan dan apakah pengelolaan limbah industri-nya tidak mencemari lingkungan. Lalu, peran subsidi keuangan dan permodalan dalam pengembangan industri kopi ini didukung oleh BNI dan BJB selaku lembaga perbankan, dengan memberikan modal berupa uang tunai dan alat pengolahan limbah. Terakhir, pemerintah Jawa Barat mendukung industri kopi dengan terus mengkampanyekan program minum kopi tanpa gula dan meminum kopi sebagai budaya masyarakat Indonesia.

Gubernur Jabar (Ahmad Heryawan/Aher) membuka acara Sarasehan Urang Gunung

Bagaimana menurut teman-teman tentang perjalanan saya kali ini? Saya berterima kasih sekali kepada teman saya, Mel dari IDH Sustainable Trade Indonesia yang mengajak saya mengenal kopi lebih dekat. Ayo, dukung kopi Indonesia! Diantaranya dengan lebih banyak nongkrong di gerai kopi lokal dan membeli produk kopi aseli Indonesia ya. 

Sabtu, 15 Oktober 2016

5 Hal Yang Baru Saya Tahu Setelah Menjadi Orang Tua


Kapan ya terakhir kali nulis di blog? Rasanya udah lama banget nggak update tulisan di blog karena kemarin-kemarin sibuk belajar IELTS dan bikin tugas di Pre-Departure Training-nya Australia Awards Scholarship. *Pencitraan. Haha. Ceritanya, mau mulai nulis lagi nih di blog, pengennya sih tulis topik yang ringan dan bisa jadi bahan cerita bareng-bareng diantara kita-kita mommy muda dan keceh *berasa iya *biarin aja. Haha. Okeh, gegara ngobrol singkat bareng suami kemarin, jadi kepikiran deh nulis artikel ini. Idenya dari silly questions saya dan suami (mungkin juga mommies) selama periode sebelum nikah dan menjadi orang tua, tapi baru berasa terjawab terang benderang sekarang-sekarang ini ketika menjadi orangtua. Contohnya:

1.Kenapa sih Ibu-ibu atau Bapak-bapak sering banget ngajak anak-anak mereka ke resto fast food macam Mc.Donalds atau KFC?

Fast food loh moms. Kan ga sehat ya? Dulu sih saya mikirnya begitu. Tapi yah, kan ga tiap hari juga..Apalagi sekarang, setelah tau yg namanya GTM (Gerakan Tutup Mulut), gak bisa memandang sebelah mata deh the power of happy meal-nya MC.Donalds atau Chaki Meal-nya KFC. Haha..Karena ternyata, setelah jadi orang tua, baru lah saya merasakan betul bahwasanya dengan adanya menu khusus anak di resto fast food ini, adalah win-win solution buat anak dan orang tua. Nih ya, coba aja deh sebut nama resto fast food yang si anak memang sudah pernah kesana. Dijamin dia bakal bersorak gembira. Karena selain si anak bisa bermain di area playground resto-nya, anak juga pasti bakal lahap makan karena dibujuk akan dapat mainan dari menu khusus anak tersebut. Happy banget dong? Pulang kenyang, dapat mainan pula! Anak senang, ortupun senang dikarenakan anak mau makan, bisa main dan harga ga berat di kantong. Hihi. Kami biasanya mengajak Janthra ke Resto Fast Food ini kalau lagi GTM, atau paling sebulan atau dua bulan sekali. Hehe.

Topeng Transformer sebagai hadiah terbaru dari menu Happy Meal McD

Tuh kan moms, saking senengnya sampe tiduran coba di area playground..bebassss..haha

2.Punya anak kembar itu seru banget deh. Iya gak sih?

Bener deh, saya kagum banget sama ibu-ibu yang punya anak kembar, kalian keren! Dulu waktu masih single dan awal nikah, saya dan suami sempet loh kepikiran pengen banget punya anak kembar. Alasannya karena lucu banget bisa didandanin pake baju samaan, lahirannya juga cuma sekali, jadi ga capek dan hemat. Eh tapi itu anggapan semua sirna, ketika saya merasakan betul “indah”-nya (baca indah dan capeknya) mengurus satu anak. Mulai dari menyusui, gantiin popok tengah malem, indung-indung ketika si anak nangis dan gak bisa tidur dini hari, siapin MPASI, dan lain-lainnya. Dan sekarang ketika sudah jadi toddler, mesti aktif ajak main kapan pun si anak mau main. Haha. Terlebih lagi, saya melihat luar biasanya pengalaman saudara dan teman-teman saya yang punya anak kembar. Dari segi finansial, gak hemat juga sih. Karena kita harus siapin dana dobel kan untuk membeli peralatan bayi yang harganya itu suka gak sopan. Belum lagi nyiapin dana untuk vaksinasi dan pendidikannya dalam satu waktu. Butuh persiapan dan kerja keras ekstra deh. Makanya, sekarang, saya tahu bahwasanya mempunyai anak kembar tidak “seseru” yang dibayangkan. Tapi tentu tetap menyenangkan dong. 

Begini kira-kira gambaran pekerjaan sehari-hari ibu dari anak kembar..Multi-tasking banget (sumber: www.google.com)

3. Kenapa ya ibu-ibu tuh rela borong susu atau popok berkardus-kardus kalo ada diskon? Kan masih bisa beli besok-besok.

Sungguh kalau saja kamu tahu berapa pengeluaran susu dan pampers selama satu bulan. *kemudian meratap. Haha. Ya iyalah, ibu-ibu bakal rela antri atau borong susu atau pampers berkardus-kardus kalo ada diskon. Masalahnya kan diskon-nya nggak ada besok-besok alias tiap hari. Hehe. Dulu jaman masih single, saya cuma geleng-geleng kepala kalau lagi antri di supermarket dan di depan saya ibu-ibu yang heboh dengan belanjaan susu dan pampers berkardus-kardus. Kayak gak ada hari lain aja, saya lelah nih antri nunggu giliran bayar. Hahaha..Itu dulu ya..Tapi sekarang, I feel you, ibu..Percaya deh, ibu –ibu itu emang modis alias modal diskon. Haha..Aseli lumayan loh selisih harganya, apalagi kalo beli banyak. Kan selisihnya bisa dibeliin lipen. *eh.. jadi, jangan heran lagi ya kalo besok-besok liat pemandangan ibu-ibu borong susu dan pampers besok-besok di supermarket. *kedip manja

Tenang rasanya dunia jikalau persediaan popok masih aman. Haha (sumber: www.google.com)

4. Kok Ibu-ibu demen banget ya arisan atau kumpul-kumpul komunitas gitu?


Coba deh terjun ke dunia motherhood. Aseli berat loh kalau kita gak punya temen – temen atau komunitas yang bisa menguatkan. Apalagi untuk ibu rumah tangga yang porsi kerjanya menurut saya lebih menuntut kesabaran dan kerja keras. Bisa burn-out dong kalau ga ada refreshing atau kumpul-kumpul bersama teman-teman? Karena arisan itu ternyata tidak melulu negatif ya, tetapi juga bisa jadi ajang tukar informasi mengenai parenting, ajang haha-hihi melepas penat dan stress, juga sebagai support group jika si ibu sedang dilanda masalah. Selain itu, dengan bergabung bersama komunitas tertentu, ibu-ibu jadi punya sarana aktualisasi diri lainnya, selain mengurus anak. Misalnya nih, saya belakangan ini bergabung dengan komunitas blogging seperti Kumpulan Emak-EmakBlogger, Blogger Perempuan, Blogger Crony, dll. Manfaatnya banyak banget loh, selain bisa ketemu banyak teman dan membangun network, saya juga bisa belajar banyak tentang cara menulis yang baik, bahkan bisa menghasilkan uang dari tulisan. Jadi, kejawab dong ya kenapa ibu-ibu suka pada kumpul di arisan atau komunitas gitu?hehe.

Bersama para blogger kece di salah satu event yang difasilitasi oleh BloggerCrony


My support group dari The Urban Mama - Birth Club July 2013

5. Ada loh mahmud dan pahmud yang nonton berduaan atau jalan-jalan berduaan sampe malem, padahal udah punya anak. Kok tega ya?

Tega dong. Masa gak tega, orang ninggalin anaknya juga cuma beberapa jam dan gak tiap hari juga kan. Sebelum “pacaran” juga biasanya, si ibu dan bapak sudah nyiapin semua kebutuhan si anak dan memastikan orang yang akan menjaga anaknya bertanggung jawab. Soalnya yah, ternyata setelah menikah dan punya anak, ada loh kebutuhan untuk mengulang masa-masa pacaran itu. Momen-momen dimana kita bisa berduaan saja dengan pasangan tanpa terinterupsi oleh urusan anak. Hehe. Bukannya egois ya, tapi sesekali begini kan ga masalah, malah bisa jadi salah satu cara kita mempertahankan hubungan romantis dengan suami. Atau bisa juga jadi momen bicara dari hati ke hati berdua dengan suami. Atau mungkin jadi momen untuk memutuskan, apakah perlu menambah satu anak lagi? Hahaha, you decide it, moms!.

Udah kayak ABG pacaran belom fotonya?haha..*padahal susah banget nyari foto beduaan minus si ucil

Gitu deh kira-kira, moms..Saya yakin, masih banyak sih pertanyaan atau sekedar pikiran lewat saat belum menikah dan ternyata baru bisa kita temuin jawabannya, ya sekarang ini setelah menikah dan menjadi orang tua. Bagaimana dengan moms? Punya pertanyaan atau keheranan yang juga baru terjawab ketika jadi orang tua? Share dong moms di kolom komentar. Thank you!